Berita

Berita Thumbnail
Rabu, 04 Juni 2025

Universitas Trisakti berpartisipasi dalam Riset Expo dan LPPM UNJ Award

Universitas Trisakti memenuhi undangan dari Ketua LPPM Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Prof. Dr. Iwan Sugihartono, M.Si., untuk berpartisipasi dalam Riset Expo dan LPPM UNJ Award pada tanggal 27 Mei 2025, bertempat di Aula Bung Hatta, Gedung Pasca Sarjana, UNJ. Kegiatan yang bertema ‘Berkarya untuk Indonesia: Integrasi Inovasi Penelitian, Pengabdian, dan Kemandirian Membangun Masa Depan tersebut dibuka oleh Rektor UNJ Prof Dr. Komarudin, M. Si. Acara tersebut hadir Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kemendiktisaintek RI Prof. apt. I Ketut Adnyana, M. Si., Ph. D. Selain Universitas Trisakti, perguruan tinggi yang juga memenuhi undangan tersebut yaitu Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Padjajaran, Universitas Terbuka, Universitas Negeri Surabaya, dan Universita Budi Luhur.

Pada pameran tersebut, Universitas Trisakti menyajikan poster dari dua invensi yang masing-masing berjudul ‘Alat Pemilah dan Pencacah Botol Kemasan Plastik’ dan ‘Fotobioreaktor Berbentuk Kolom Silinder Vertikal untuk Pertumbuhan dan Pemanenan Mikroalga’. Kedua invensi tersebut merupakan milik tim inventor yang masing-masing secara berurutan diketuai oleh Prof. Dr. Wegig Murwonugroho, S. Sn., M. Hum., dan Prof. Dr. Ir. Astri Rinanti, M. T., IPM., ASEAN Eng. Fotobioreaktor yang dipamerkan tersebut telah dikomersialisasikan melalui ‘LumiAlgae Tech’ di Tokopedia.

Dua Kepala Pusat LPPM yang ditugaskan pada kegiatan tersebut yakni Kepala Pusat Inovasi dan Sumber Daya IPTEKS, Erni Erfan yang juga sebagai Kepala Sub Unit Paten dan Paten Sederhana, dan Kepala Pusat Sentra Hak Kekayaan Intelektual, Rosyida Permatasari, Ph. D., dibantu oleh bapak Ega Ermawan, A. Md. dan Bapak Ahmad Suhendar.

Pada kesempatan tersebut telah diterbitkan dua barcode. Satu barcode berisi Kumpulan Poster Invensi dari tim inventor yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Universitas Trisakti yang beberapa diantaranya merupakan invensi hasil kerjasama dengan Universitas Indonesia. Barcode lainnya berisi informasi mengenai sertifikat paten dan paten sederhana serta desain industi. Isi kedua barcode akan terus bertambah sesuai dengan peningkatan jumlah HKI (selain hak cipta) yang telah diberi perlindungan atas hak eksklusif-nya oleh negara Republik Indonesia.

Repost: adminnewtrisakti