Berita

Berita Thumbnail
Jumat, 31 Oktober 2025

Universitas Trisakti Mengikuti Forum Group Disscussion (FGD) Penguatan Sinergitas Riset Dan Inovasi Di Kabupaten Sukabumi pada Rabu-Kamis, 29-30 Oktober 2025

Universitas Trisakti terlibat aktif dalam Forum Group Disscussion (FGD) Penguatan Sinergitas Riset Dan Inovasi Di Kabupaten Sukabumi pada Rabu-Kamis, 29-30 Oktober 2025 bersama UI, ITB, IPB dan perguruan tinggi lainnya yang melaksanakan riset, pengabdian masyarakat dan KKN (KUM-ITT) di Kabupaten Sukabumi seperti Universitas Muhammadiyah Sukabumi, Universitas Nusa Putra, Politeknik Sukabumi, Universitas Linggabuana Sukabumi, STISIP Widyapuri Mandiri Sukabumi. Kegiatan FGD ini diwakili Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dari berbagai perguruan tinggi yang hadir. Dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Usakti diwakili Ir. Ardilla Jefri Karista, MT (Kapus Bangwil) dan Ir. Wawan Kurniawan, SP,MT, IPM (Kapus KUM-ITT). Penyelenggara kegiatan FGD adalah Pemda Sukabumi Jawa Barat.

Tujuan kegiatan FGD adalah memperkuat jejaring,  membuka peluang kolaborasi riset dan inovasi, memperjelas pola sinergi yang akan dijalankan ke depan antara perguruan tinggi dengan Pemkab Sukabumi, meningkatkan pemanfaatan hasil riset dan inovasi (penggunaan aplikasi inspirasi sukabumi) dan persiapan kegiatan Forum Jemari Sukabumi (9-11 Desember 2025). Dalam FGD tersebut dikemukanan isu dan permasalahan utama di Kabupaten Sukabumi yaitu kesehatan (stunting, balita cacingan, PHBS, kualitas layanan Kesehatan), kebencanaan (banjir, longsor), ketahanan pangan dan persampahan dan lingkungan Rekomendasi dari FGD sebagai berikut

1. Peningkatan kualitas penduduk dari aspek kesehatan dan pendidikan

2. Optimalisasi program pemanfaatan bonus demografi dengan riset daerah

3. Penyelarasan potensi bonus demografi dan dunia usaha-dunia industri (DUDI)

Dalam kegiatan tersebut perwakilan dari Universitas Trisakti menjelaskan tentang Kecamatan Ciambar sejak 2025 telah mempunyai MoU dan PKS dengan Pemda Sukabumi dan menjadikan Kecamatan Ciambar sebagai Desa Binaan Universitas Trisakti. Kegiatan KUM-ITT Desa telah dilaksankan 2 kali, PKM Multidisplin, kegiatan PkM dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi serta raihan Hibah PKM dengan lokasi di Desa Ambarjaya dan Ginanjar. Dijelaskan pula Teknologi Tepat Guna (TTG) saat KUM-ITT Desa seperti Pengering Opak (Eyek), filter air bersih, pemanfaatan limbah popok untuk pot, kandang ayam berkelanjutan, vertiver dan pemanfaatan limbah sampah menjadi kompos, kreatifitas membuat tas dari botol plastik dan pembuatan ecobrick. Pada tanggal 15 November 2025 sebagai kelanjutan KUM-ITT Desa akan dilaksanakan PKM Multidisiplin di 6 Desa di Kecamatan Ciambar ini dan pada Januari 2026 dari FEB akan mengadakan PKM dengan fokus membantu manajemen Koperasi Merah Putih di Kecamatan Ciambar Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

Ajakan kolaborasi bidang penelitian, PKM dan KKN (KUM-ITT) dari IPB, ITB dan perguruan tinggi di wilayah Kabupaten Sukabumi terbuka luas, seperti penelitian bersama Wahyu Sejati, ST., MT (FTSP) dan dosen dari Universitas Nusa Putra Sukabumi mengenai mitigasi bencana di wilayah Kecamatan Ciambar Sukabumi Jawa Barat. 

Peran aktif dalam kegiatan FGD ini merupakan bagian penting dari upaya Universitas Trisakti berkolaborasi dengan Pemda Sukabumi dan perguruan tinggi lainnya yang serius ikut memberi solusi nyata mengatasi berbagai permasalahan di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.